Meja dapur, yang sering disebut dengan kitchen set atau kitchen cabinet, memiliki permukaan yang biasanya dilapis oleh berbagai macam material. Permukaan kitchen cabinet tersebut disebut dengan countertop. Selain digunakan sebagai pelindung kitchen cabinet dari cairan atau material lain, countertop juga ditujukan untuk meningkatkan nilai estetik dari kitchen cabinet.
Countertop dapat juga diaplikasikan pada jenis furniture lain, seperti meja kerja, meja wastefel, meja kasir, meja makan, meja counter, backsplash, dan lain sebagainya. Dengan variasi material yang beragam, countertop juga tersedia dalam berbagai macam pilihan warna atau motif.
Di Indonesia, kitchen countertop biasanya disebut juga dengan top table atau table top. Pertimbangan dalam menentukan kitchen countertop di sektor residensial akan berbeda dengan di sektor komersial. Namun, pada dasarnya pemilihan countertop diutamakan pada daya tahan, fungsi, tampilan, dan biaya.
Umumnya, ukuran kitchen countertop memiliki kedalaman atau lebar sebesar 60 cm dengan panjang sesuai dengan kitchen cabinet itu sendiri. Ketebalan countertop tergantung dari jenis material yang dipilih, mulai dari 9 mm – 18 mm. Ukuran tersebut bisa berbeda-beda sesuai dengan budaya di masing-masing negara.
Untuk kitchen set, ada kalanya juga dilengkapi dengan kabinet terpisah atau yang biasa disebut dengan freestanding island. Island tersebut bisa digunakan sebagai area memasak, sink, atau meja makan. Countertop dari freestanding island tersebut biasanya menggunakan material serupa dengan kittchen cabinet lainnya.
Di sektor residensial, material countertop yang banyak digunakan adalah batu granite, marmer, solid surface, dan keramik. Belakangan juga mulai bermunculan kitchen set dengan material aluminium. Untuk area dapur bersih bisa digunakan material berbahan dasar kayu. Namun di sektor komersial, banyak yang menggunakan material stainless steel, yang menyatu dengan kabinet bawahnya dan meja beton karena dinilai memiliki daya tahan yang jauh lebih baik dibanding meja dapur berbahan dasar kayu.
Untuk industri tertentu seperti pada laboratorium juga banyak digunakan countertop dari material solid surface. Apa itu solid surface? Material ini adalah material buatan yang berasal dari campuran acrylic, epoxy atau polyester resin, dan pigmen (pewarna). Berbeda halnya dengan batu granit dan marmer yang berasal dari alam (natural), material tersebut bisa dibuat sesuai dengan bentuk dan warna yang diinginkan.
Penggunaan bahan tersebut saat ini bukan hanya pada countertop kitchen cabinet saja, tapi juga sudah banyak dipakai pada bathroom hardware, kitchenware, dan lain sebagainya.
Material yang Banyak Dipakai untuk Countertop
Ada beberapa contoh material yang dapat digunakan sebagai top table dan backsplash kitchen set. Mulai dari material keramik, granit, marmer, kayu, kaca, batu alam, bahkan beton.
Masing-masing material tersebut memiliki karakternya yang berbeda. Yuk kita simak material apa saja yang cocok untuk top table kitchen set kamu.
Batu Alam Dapat Dipakai pada Table Top dan Backsplash
Seperti yang telah disinggung sebelumnya, penggunaan batu alam seperti granit dan marmer sudah sangat umum digunakan sebagai countertop. Ketebalan batu alam berkisar antara 8 mm sampai 18 mm. Semakin tebal biasanya dibandrol dengan harga yang semakin mahal.
Selain ketebalannya, harga batu alam juga dipengaruhi oleh jenis atau tipenya. Ukuran batu alam juga berpengaruh, semakin besar ukuran batu alam maka semakin tinggi harganya. Dari segi warna, batu granit memiliki warna yang cenderung lebih gelap dibandingkan batu marmer.
Dalam hal kepadatan, batu granit memiliki pori-pori yang lebih kecil sehingga daya tahannya terhadap cairan lebih baik dibanding batu marmer.
Solid Surface Cocok untuk Kitchen Set Minimalis dan Klasik
Material tersebut banyak digunakan belakangan ini. Kelebihan solid surface adalah selain bisa dibentuk sesuai keinginan, material tersebut juga diklaim tidak memiliki pori-pori sehingga aman terhadap cairan.
Kelemahan material satu ini hanya pada benda tajam dan gesekan, sehingga rawan tergores. Namun apabila hal tersebut terjadi pada countertop, kamu dapat melakukan pemolesan kembali pada permukaannya hingga kembali halus.
Material ini telah banyak digunakan pada sektor komersial maupun residensial kelas menengah atas. Ketebalan solid surface umumnya dijual mulai dari 9 mm sampai dengan 15 mm. Di sektor komersial, penggunaan material ini banyak terdapat pada top table meja receptionist atau permukaan meja dan lemari sejenisnya.
Warna solid surface sangat beragam dan bisa dibuat sesuai keinginan. Harga yang dibandrol relatif sama dengan batu granit atau marmer.
Kayu yang Dilapis HPL Menjadi Alternatif pada Meja Pantry Bersih
Material lain yang bisa digunakan pada table top adalah kayu. Material ini lebih tidak tahan air dibanding batu alam, sehingga biasanya hanya digunakan untuk permukaan meja yang jarang terkena air dan benda tajam.
Kayu yang digunakan bisa dari kayu solid maupun multipleks dengan dilapis HPL atau dicat. Biasanya kayu multipleks dengan lapisan HPL digunakan pada meja pantry bersih atau meja kerja. Lapisan HPL sendiri memiliki ketahanan terhadap air, maka dari itu sering digunakan sebagai material kabinet kitchen set.
Keramik yang Tepat dapat Memperindah Tampilan Kitchen Cabinet
Material keramik juga sering digunakan sebagai lapisan finishing meja beton. Umumnya, keramik yang digunakan sama dengan keramik lantai dengan permukaan yang rata. Material ini banyak digunakan pada apartemen atau dapur kotor rumah.
Keramik juga sering dipakai pada backsplash. Kombinasi keramik dengan batu granit atau material lain, dapat menciptakan sensasi unik pada dapur.
Jasa Kontraktor Interior Jakarta dan Tangerang
Bagi kamu yang memiliki rumah di Jakarta dan Tangerang, konsultasikan kebutuhan top table kitchen set rumah kamu bersama jasa kontraktor interior terpercaya, Intinusa Bangun Persada. Dengan pengalaman selama lebih dari 10 tahun dalam mengerjakan renovasi interior bangunan, jasa kontraktor interior ini dapat menyelesaikan masalah bangunan yang ada.
Layanannya pun sangat lengkap sesuai kebutuhan renovasi rumah. Jasa kontraktor ini dilengkapi tukang bangunan, tukang kayu, tukang las, tukang listrik, dan lainnya. Peralatan kerjanya pun cukup komplet sehingga dapat menghasilkan pekerjaan yang rapi.
Dalam setiap pekerjaannya, kontraktor satu ini selalu memberikan garansi secara cuma-cuma, tanpa tambahan biaya apa pun.